News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Tidak Terima Diteriaki Kata-Kata Kasar Warga Desa Bokong Nekat Bunuh Temanya

Tidak Terima Diteriaki Kata-Kata Kasar Warga Desa Bokong Nekat Bunuh Temanya

 

Foto: Tim
Oelamasi, NTTPRIDE - Seorang warga Desa Bokong berinisial ST (51) nekat membunuh temannya NO (50) hingga tewas, di rumah saudari Katarina Taimenas Adonis di RT 07/04 Dusun II Desa Bokong Kecamatan Taebenu Kabupaten Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis  26 Januari 2024.


Kapolres Kupang AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata, S.I.K., M.H membenarkan adanya kejadian tersebut." Ya benar kejadiannya tadi malam di RT 07/04 Desa Bokong, " terangnya.


Masih menurut, Kapolres Agung, kejadian tersebut bermula pada hari Kamis sekitar jam 18.00 Wita saat keduanya duduk bersama-sama dengan saudari Dorkas Taimenas di rumah saudari Katarina Taimenas Adonis.


Berlanjut hingga pukul 21.00 wita keduanya masih asyik bercerita diruang tamu sementara saudari Dorkas masuk kamar dan langsung tidur. Sekitar pukul 22.00 Wita terduga pelaku ST pamit pulang. Namun saat ia pergi korban berteriak memanggilnya dengan menggunakan kata-kata kasar. Karena tersinggung terduga pelaku naik pitam dan mendekati korban dan langsung menebas lehernya menggunakan parang yang dibawanya sebanyak satu kali.


Seketika itu juga korban langsung meninggal dunia dalam posisi masih terduduk dikursi dengan kondisi leher terluka parah akibat sayatan parang milik ST.


Mengetahui kejadian tersebut  pemilik rumah berteriak meminta tolong kepada warga sekitar dan oleh saudara Osem Taimenas selaku ketua RT setempat bersama dengan kepala Dusun II Yakob Baitanu dan Kepala Desa Bokong mengamankan ST dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kupang Tengah. 


Menindak lanjuti laporan tersebut sekitar pukul 04.30 Wita KA SPKT Ipda Hendra Tefnai bersama piket fungsi Polres Kupang Polsek Kupang Tengah menuju ke TKP.


Selanjutnya korban dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Naibonat untuk dilakukan pemeriksaan sedangkan terduga pelaku diamankan diruang tahanan Polres Kupang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.(*)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.