News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Mahasiswi FKM Undana Kupang Ditemukan Tewas di Kamar Kos, Korban Sempat Makan Malam Bareng Pacar

Mahasiswi FKM Undana Kupang Ditemukan Tewas di Kamar Kos, Korban Sempat Makan Malam Bareng Pacar

Foto : Tim
Kupang, NTTPRIDE - Mahasiswi semester VIII (8) Fakultas Kesehatan Masyarakat ( FKM) Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) ditemukan tewas di kamar kos,


Korban yang berasal dari Kelurahan Praliu, Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur, ini ditemukan meninggal di kamar kos milik Elisabeth Lalay Kiuk yang beralamat di Jalan Gerbang Madya, Kelurahan Kelapa Lima, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, pada Minggu 14 April 2024 malam,


Saat ditemukan, korban dalam posisi tidur tengkurap di atas kasur spon menggunakan baju kaos dan celana pendek jeans warna abu-abu.


Selain itu, Pacar korban, Ronal Dobato (26), yang juga mahasiswa Semester X FKIP Undana, mengaku pada Minggu sekitar pukul 11.30 WITA, ia sempat menghubungi korban melalui chat WhatsApp, namun korban tidak merespon.


Ronal yang tinggal di samping bukit Cinta, Kelurahan Penfui Timur, itu kemudian langsung datang ke tempat kos korban. Saat tiba di kos korban, Ronal melihat pintu kamar dalam keadaan tertutup, namun tidak terkunci. Ia langsung membuka pintu kamar kos dan melihat korban dalam keadaan tidur tengkurap. Ronal memanggil korban, namun tidak dijawab. Ia langsung meraba di bagian kaki, namun kaki korban sudah dingin dan kaku. Melihat hal itu, Ronal langsung keluar dan memberitahukan kejadian tersebut kepada penghuni kos lainnya dan melaporkan kejadian itu ke polisi.


Ronal menjelaskan sempat makan bersama dengan korban, pada Sabtu, 13 April 2024 petang, korban datang ke rumahnya dan mengajak adik Ronal untuk membeli pakaian. Korban dan adiknya baru pulang sekitar pukul 21.00 WITA. Mereka bertiga pun masih sempat makan malam bersama, sebelum ia mengantarkan korban pulang ke kosnya,


Lanjut Ronal, "Korban tidak pernah ada keluhan sakit," tutur Ronal.


Rekan satu tempat kost korban, Lexan Ati (30), mengaku saat bangun pagi, ia sempat mengetuk pintu kamar kos korban untuk membersihkan bak penampung air. Namun korban tidak menjawabnya, sehingga Lexan dan anak kos lainnya lanjut membersihkan bak penampung air.


Tak ada kecurigaan, mereka pun berangkat ke gereja. Saat pulang, mereka kaget melihat banyak orang berkerumun di kos mereka.


Sementara itu, Kapolsek Kota Lama, AKP Jemmy O. Noke, mengatakan bahwa jenazah korban sempat dievakuasi ke RSB Titus Ully Kupang untuk pemeriksaan luar, dan saat ini sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan.


"Kita sudah pasang police line. Tim identifikasi Polresta Kupang Kota juga sudah ke lokasi melakukan olah TKP," katanya.


Dari hasil pemeriksaan terhadap kekasih korban, diperoleh informasi kalau korban pernah mengalami kejang-kejang dan tidak sadarkan diri.


"Kita tunggu hasil pemeriksaannya. Selanjutnya kasus ini ditangani pihak Polresta Kupang Kota," tandasnya.**

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.